Taruhan Over/Under (juga dikenal sebagai Totals) adalah jenis taruhan populer dalam olahraga di mana Anda bertaruh pada jumlah total poin, gol, atau skor yang dicapai dalam sebuah pertandingan. Alih-alih bertaruh pada hasil pertandingan itu sendiri, Anda bertaruh pada apakah total skor akan lebih tinggi (Over) atau lebih rendah (Under) dari angka yang ditetapkan oleh bandar taruhan. Berikut adalah panduan tentang cara menggunakan odds dalam taruhan Over/Under.
Pengertian Taruhan Over/Under
Apa Itu Over/Under?
- Taruhan Over/Under melibatkan taruhan pada total jumlah poin atau gol yang dicetak dalam pertandingan. Bandar taruhan akan menetapkan angka (total) dan Anda harus memprediksi apakah total skor akan lebih tinggi atau lebih rendah dari angka tersebut.
Contoh Taruhan
- Pertandingan Sepak Bola: Total gol yang diprediksi adalah 2.5. Anda dapat bertaruh pada:
- Over 2.5: Total gol yang dicetak oleh kedua tim harus lebih dari 2.5 (3 gol atau lebih) untuk menang.
- Under 2.5: Total gol yang dicetak oleh kedua tim harus kurang dari 2.5 (2 gol atau kurang) untuk menang.
Cara Menggunakan Odds dalam Taruhan Over/Under
Pilih Taruhan Over/Under
Pilih apakah Anda ingin bertaruh pada Over atau Under berdasarkan total angka yang ditetapkan oleh bandar taruhan.
Pahami Odds
Odds menunjukkan potensi pembayaran untuk taruhan Anda. Odds bisa berbentuk desimal, pecahan, atau Amerika. Misalnya:
-
- Odds Desimal: 1.90, 2.05
- Odds Pecahan: 10/11, 6/5
- Odds Amerika: -110, +105
Hitung Potensi Pembayaran
Potensi pembayaran dihitung dengan mengalikan jumlah taruhan Anda dengan odds yang ditawarkan. Misalnya, jika Anda bertaruh Rp 100.000 pada Over 2.5 dengan odds 1.90:
-
- Potensi Pembayaran: Rp 100.000 x 1.90 = Rp 190.000
- Jika Anda menang, Anda akan menerima Rp 190.000 (termasuk taruhan awal).
Contoh Penggunaan Odds dalam Taruhan Over/Under
Contoh 1: Taruhan Desimal
- Pertandingan: Tim A vs Tim B
- Total Gol: 2.5
- Odds Over 2.5: 1.90
- Odds Under 2.5: 1.90
Jika Anda bertaruh Rp 100.000 pada Over 2.5:
- Hasil:
- Jika total gol yang dicetak adalah 3 atau lebih: Anda menang dan menerima Rp 190.000 (Rp 100.000 x 1.90).
- Jika total gol yang dicetak adalah 2 atau kurang: Anda kalah taruhan.
Contoh 2: Taruhan Pecahan
- Pertandingan: Tim C vs Tim D
- Total Poin: 220.5
- Odds Over 220.5: 2/1
- Odds Under 220.5: 2/1
Jika Anda bertaruh Rp 100.000 pada Under 220.5:
- Hasil:
- Jika total poin adalah 220 atau kurang: Anda menang dan menerima Rp 300.000 (Rp 100.000 x 2/1 + taruhan awal Rp 100.000).
- Jika total poin adalah 221 atau lebih: Anda kalah taruhan.
Strategi Menggunakan Odds di Taruhan Over/Under
Analisis Statistik
Lakukan analisis statistik tentang performa tim, rata-rata gol/poin, dan tren terkini. Ini akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik.
Pertimbangkan Kondisi Pertandingan
Faktor seperti cuaca, cedera pemain, dan gaya permainan tim dapat mempengaruhi total skor. Pertimbangkan faktor-faktor ini saat membuat taruhan.
Perhatikan Gaya Bermain Tim
Tim dengan gaya permainan ofensif biasanya memiliki skor yang lebih tinggi, sementara tim dengan fokus defensif mungkin memiliki skor yang lebih rendah.
Periksa Perubahan Garis
Garis total (angka) bisa berubah sebelum pertandingan dimulai berdasarkan berita terbaru atau perubahan dalam kondisi. Pantau perubahan ini untuk memanfaatkan peluang terbaik.
Gunakan Bankroll dengan Bijak
Tetapkan anggaran taruhan dan pastikan untuk tidak bertaruh lebih dari yang Anda mampu untuk kehilangan. Manajemen bankroll yang baik membantu Anda bertaruh secara bertanggung jawab.
Kesimpulan
Taruhan Over/Under adalah cara yang menarik untuk bertaruh pada total skor atau poin dalam pertandingan olahraga. Memahami bagaimana odds bekerja dan melakukan analisis yang tepat dapat meningkatkan peluang Anda untuk menang. Selalu pertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi hasil pertandingan dan bertaruh dengan bijak untuk memastikan pengalaman taruhan yang menyenangkan dan bertanggung jawab.